Categories
Opini

Fenomena Istilah “Backburner” yang Viral Berkat Lagu NIKI

Istilah backburner belakangan ramai diperbincangkan di media sosial, terutama setelah penyanyi NIKI merilis lagu dengan judul yang sama. Istilah ini menarik perhatian publik karena digunakan dalam konteks hubungan interpersonal, terutama relasi romantis. Masyarakat mulai menyoroti makna dan penggunaan istilah ini dalam kehidupan sehari-hari setelah muncul dalam berbagai konten digital.

Apa Itu “Backburner”?

Menurut Kamus Cambridge, backburner berasal dari idiom “on the back burner”, yang merujuk pada sesuatu yang dianggap tidak mendesak atau bukan prioritas utama. Dalam konteks hubungan, istilah ini menggambarkan situasi di mana seseorang mempertahankan komunikasi dengan individu lain tanpa ada komitmen yang jelas. Orang yang berada di posisi backburner biasanya tidak dijadikan prioritas, tetapi tetap “dipertahankan” untuk kemungkinan hubungan di masa depan.

Fenomena ini sering terjadi melalui komunikasi digital seperti media sosial atau pesan instan. Berdasarkan penelitian, pria cenderung lebih sering melakukan tindakan ini dibandingkan wanita. Hal ini mencerminkan adanya strategi dalam menjaga hubungan cadangan, yang meskipun tidak utama, tetap dianggap potensial untuk dikembangkan suatu hari nanti.

Asal-Usul dan Konteks yang Lebih Luas

Istilah backburner juga memiliki akar dari dunia kuliner. Dalam dunia memasak, kompor biasanya memiliki pembakar di bagian depan dan belakang. Pembakar depan digunakan untuk memasak bahan yang membutuhkan perhatian dan panas tinggi, sedangkan pembakar belakang dipakai untuk bahan yang hanya butuh pemanasan ringan atau bisa ditinggal sesaat.

Dari sinilah istilah backburner diadaptasi secara metaforis. Artinya, sesuatu atau seseorang yang diletakkan “di belakang” karena ada hal lain yang lebih penting di “depan”. Dalam konteks kehidupan, istilah ini tidak terbatas pada hubungan asmara saja, tetapi bisa diterapkan pada situasi lain, seperti pekerjaan, rencana liburan, hingga karakter dalam cerita fiksi.

Contohnya, seseorang yang harus menunda liburan demi menyelesaikan tanggung jawab keluarga bisa disebut menaruh liburannya di backburner. Begitu pula dalam cerita fiksi, karakter pendukung yang tidak banyak disorot bisa dianggap berada di posisi backburner dibanding tokoh utama.

Lagu NIKI dan Representasi Emosional “Backburner”

Popularitas istilah ini meningkat drastis setelah penyanyi Indonesia NIKI merilis lagu “Backburner” pada 12 Agustus 2022. Dalam lagu tersebut, NIKI menceritakan tentang perasaannya terhadap mantan kekasih yang tidak pernah benar-benar memilihnya. Meskipun ada rasa suka yang tersisa, sang mantan justru menjadikan NIKI sebagai pilihan cadangan—bukan yang utama.

Lagu ini menggambarkan secara emosional bagaimana perasaan seseorang yang berada dalam posisi backburner—tetap berharap, tetapi tidak pernah menjadi prioritas. Lirik lagu tersebut menyentuh banyak pendengar yang mungkin pernah mengalami hal serupa, sehingga istilah ini semakin dikenal dan digunakan secara luas di dunia maya.